Hanya Tak Memasak, Istri Dianiaya Suami Hingga Berdarah-darah

BONE, SULAWESINEWS.COM – Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kembali terjadi, kali ini menimpa Tanti Purwanti (25) warga Dusun Buludama, Desa Pattiro Riolo, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Jumat (6/9/2019) malam, sekitar pukul 19.30 Wita.

Tanti Purwanti, seorang Ibu Rumah Tangga dianiaya hingga berdarah-darah oleh suami sendiri bernama Muslimin (40).

Informasi yang diperoleh, penganiayaan itu dilakukan Muslimin lantaran kesal sang istri seharian keluar rumah bersama temannya dan tidak memasak buat keluarga.

“Muslimin melakukan kekerasan dengan cara menarik kaki istrinya, sedangkan (saat itu) kepala istrinya tersangkut di terali besi tempat tidur, sehingga mengakibatkan luka robek di bagian leher korban.

Ketika ditarik, Tanti Purwanti sempat berpegangan di batang bambu yang ada di kamar sehingga juga mengalami luka robek pada bagian tangan,” kata Kapolsek Sibulue, Iptu Aris Supu melalui keterangan tertulis.

Atas peristiwa itu, korban Tanti Purwanti menderita luka serius di bagian leher dan lengan. Korban pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Tenriawaru Bone, untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara pelaku sudah diamankan di Mapolsek Sibulue guna proses hukum lebih lanjut. (Yusdi Muliady)

. Sumber