Koppasi : Sopir K 01 A Ancam Tak Beroperasi Hingga Keinginan Terkabul

BEKASI TIMUR – Ketua Koperasi Pengusaha dan Pengemudi Angkutan Bekasi (Koppasi), Suwignyo Effendi, usai menemui dan menyalurkan aspirasinya kepada Ketua Komisi III DPRD Kota Bekasi, Machrul Falak, mengatakan bahwa sopir angkutan K 01 A mengancam tak beroperasi apabila keinginannya tidak dikabulkan.

“Mereka (para sopir) mengancam tak mau beroperasi kalau tak dikabulkan. Namun kami kan baru menyerukan aspirasi kepada dewan. Itupun yang menemui ketua Komisi III, padahal semestinya ketemu Komisi II, tapi sedang tidak ada. Makanya nanti akan difasilitasi. Kami harus menunggu satu minggu hingga dibuat keputusan antara DPRD bersama wali kota,” ujar Suwignyo dihadapan awak media, Senin (06/03).

Menurut Suwignyo perasaan kecewa pasti ada kerena tidak langsung mendapat keputusan dari DPRD, namun pihaknya bersyukur karena sudah diterima aspirasinya.

“Inspirasi yang kami ingin sudah disampaikan, dan kami juga sudah sampaikan dan kasih waktu jawaban satu minggu. Alhamdulillah diterima aspirasi kami,” imbuhnya.

Namun, kata dia, apabila dalam jangka waktu satu minggu tidak ada keputusan, maka ada kemungkinan demo yang akan terjadi lebih besar lagi karena menyangkut kebutuhan masyarakat.

“Karena ini menyangkut kebutuhan masyarakat sendiri, karena penggunaan jalur elf ini lintasannya jelas puluhan tahun. Karena dulu riwayatnya itu elf kan permintaan. Kenapa dengan alasan SK Wali Kota dalam penataan dan penertiban, lintasan kami dipotong?” tutur dia.

Menurutnya, pemotongan rute yang sebelumnya hingga Stasiun Bekasi dan kini hanya sampai Terminal Bulan-Bulan berdampak luar biasa.

“Pertama bagi operator sendiri yang otomatis mengurangi pendapatan. Lalu jarak mobil akan terlalu rapat dengan armada 370 unit kendaraan. Sedangkan kapasitasnya tidak memungkinkan kalau kami ngetem,” kata Suwignyo.

Suwignyo juga menyampaikan bahwa keuntungan dari pendapatan para sopir angkot memang paling banyak didapat dari penumpang yang dari Stasiun Bekasi.

“Keuntungan bisa lima puluh persen sendiri karena penumpang rata-rata dari stasiun penumpukannya. Kecuali kalau kereta sampai Ampera. Jadi targetnya memang di sana,” ucapnya. (Sel)

Posting Koppasi : Sopir K 01 A Ancam Tak Beroperasi Hingga Keinginan Terkabul ditampilkan lebih awal di Info Bekasi.

Sumber