Musim Nikah, Pop Up Mahar Pernikahan Makin Digemari

BEKASI TIMUR – Memasuki tahun baru 2017 dan musim nikah, berarti rezeki baru bagi para pemilik usaha Pop Up Mahar Pernikahan. Bahkan, salah satu pengrajin Pop Up di Perumahan Guru, Kelurahan Durenjaya, Bekasi Timur, Ray Abdul Fatah, mengaku kebanjiran order Pop Up Mahar Pernikahan di awal tahun 2017 ini.

Ray menuturkan, ide awal membuat Pop Up ketika ia secara tidak sengaja memberikan kado kepada sang kekasih berupa Pop Up beberapa tahun lalu.

Tidak lama berselang sang kekasih akhirnya membuat Pop Up serupa dan dijualnya melalui media sosial ke beberapa teman-temannya.

“Waktu itu pacar saya yang awalnya membuat kerajinan Pop Up ini dan dijual seharga Rp 25.000 per buahnya,” katanya, Rabu (04/01).

Ray mengakui, untuk peminat Pop Up Mahar Pernikahan sendiri di tahun 2017 ini cenderung meningkat permintaannya. Karena selain terbilang cukup unik untuk dijadikan mahar pernikahan, harganya pun bisa disesuaikan dengan kemampuan masing-masing pasangan.

“Ada peningkatan permintaannya di awal tahun ini, dan harganya pun bisa disesuaikan kok,” ujar Ray.

Sedangkan untuk proses pengerjaannya sendiri, untuk satu Pop Up bisa memakan waktu 3-4 minggu lamanya.

“Satu Pop Up biasanya satu orang yang mengerjakan dan dibantu satu orang desain program dan lamanya bisa mencapai 3-4 minggu,” katanya.

Sedangkan untuk harganya sendiri, Ray mengakui, berbeda-beda sesuai dengan tingkat kesulitan dan karakter Pop Up yang dipesan.

“Harganya kita banderol mulai dari Rp 650 ribu hingga jutaan rupiah, tergantung tingkat kesulitannya,” tutur dia sambil tersenyum. (Apl)

Posting Musim Nikah, Pop Up Mahar Pernikahan Makin Digemari ditampilkan lebih awal di Info Bekasi.

Sumber

loading...

Berita Terkait :


Lintas Daerah. update: 5:49:00 PM

0 Response to "Musim Nikah, Pop Up Mahar Pernikahan Makin Digemari"

Post a Comment