BEKASI TIMUR – Minimnya tayangan televisi yang mengedepankan lagu anak-anak saat ini, membuat prihatin para pengamat pendidikan di Kota Bekasi.
Salah satunya Sardi Effendi, menurutnya saat ini memang masih sangat minim sekali tayangan-tayangan di televisi yang menyuguhkan lagu-lagu yang bertemakan anak-anak.
“Masih sangat minim jumlahnya,” kritik Sardi.
Kepada Infobekasi.co.id, Minggu (4/12), Sardi mengatakan pula minimnya lagu anak-anak itu terkait dengan industri permusikan di Indonesia yang saat ini lebih mengedepankan aspek komersil dan jarang mengedepankan aspek edukasi bagi anak-anak, khususnya anak-anak pelajar di tingkat PAUD, TK maupun Sekolah Dasar (SD).
“Industri permusikan di Indonesia saat ini masih minim yang memproduksi lagu anak-anak,” katanya.
Untuk itu, Sardi berharap adanya peran aktif sekolah agar bisa mendukung memberikan edukasi mengenai lagu anak-anak kepada para siswanya di sekolah melalui kesenian bermusik maupun penciptaan mars sekolah dan sebagainya.
Menurut Sardi, peran aktif sekolah tersebut bisa membantu mengurangi menyanyikan lagu-lagu yang kurang pantas dinyanyikan oleh mereka.
“Sekolah pun bisa memberikan edukasi mengenai lagu anak-anak, seperti melalui lagu mars sekolah dan sebagainya,” jelasnya.
Selain itu pula sekolah juga bisa saja menguatkan kurikulum seni musik untuk siswa sehingga para siswa memiliki kompetensi seni pada dirinya.
“Mereka juga bisa menguatkan kurikulum seni musik untuk siswa agar mereka bisa lebih memiliki kompetensi seni di dirinya,” tandasnya. (Apl)
Posting Sekolah Diminta Aktif Edukasi Lagu Anak-Anak Ke Siswa ditampilkan lebih awal di Info Bekasi.
Sumber
0 Response to "Sekolah Diminta Aktif Edukasi Lagu Anak-Anak Ke Siswa"
Post a Comment