Kasubag Huma Polres Metro Bekasi Kota, AKP Erna Ruswing Andari, mengatakan awal robohnya bangunan terjadi di lantai dua, tepatnya di bagian belakang bangunan.
“Lantai dua ini digunakan untuk perkantoran dan lantai satu untuk produksi, tiba -tiba bagian belakang lantai dua ambruk ke lantai satu, dimana di lantai tersebut ada sejumlah pekerja dan menimpa para pekerja,” ujar AKP Erna, Sabtu (12/11).
Dalam kejadian tersebut, satu orang pekerja bernama Abdul Munir (27), tewas seketika setelah tembok dari lantai dua ambruk.
“Awalnya bangunan yang runtuh dari lantai dua. Ada empat orang pekerja di lantai satu yang tertimpa bangunan, Abdul Munir langsung tewas di tempat, dan rekannya Sutiono (32), mengalami luka berat dan sekarang dirawat di RS Mitra Keluarga Cibubur, Bekasi. Sementara dua rekanya, Elis, dan Suryaningsih hanya mengalami luka ringan saja,” katanya.
Erna menambahkan, “Diduga kuat ambruknya bangunan di lantai dua tersebut akibat konstruksi bangunan menyalahi aturan dan tidak sesuai SOP. Selain itu juga karena banyaknya beban yang terdapat di lantai dua bangunan tersebut,” tutur AKP Erna.
Diketahui PT Tulip Promo Karya bergerak dibidang konveksi, pemiliknya bernama Sonny Jendriza Idroes (47), dimana perusahaan tersebut baru empat bulan menempati gedung tersebut.
Kini kasus robohnya bangunan tersebut telah ditangani Polsek Pondok Gede Bekasi. (Tio)
Posting Konstruksi Bangunan Tak Sesuai SOP, Pabrik Konveksi di Jatisampurna Ambruk ditampilkan lebih awal di Info Bekasi.
Sumber
0 Response to "Konstruksi Bangunan Tak Sesuai SOP, Pabrik Konveksi di Jatisampurna Ambruk"
Post a Comment