Merasa Ditekan dan Diancam, Apdesi Sinjai Bawa Aspirasi ke DPRD

SINJAI, SULAWESINEWS.COM – Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Sinjai, Andi Asiz Soi bersama sejumlah kepala desa mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sinjai guna menyampaikan aspirasi, Selasa (2/4/2019).

Aspirasi yang disampaikan terkait situasi dan kondisi dalam menghadapi pesta demokrasi Pemilu serentak 2019 mendatang.

Andi Azis mengungkapkan bahwa kedatangannya di DPRD untuk menyampaikan adanya sikap dan pernyataan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) telah melakukan penekanan, bahkan mengancam kepada seluruh kepala desa pada saat menghadiri rapat koordinasi yang dilaksanakan pada tanggal 29 Maret 2019 lalu, di ruang pola kantor Bupati Sinjai.

“Oknum ASN tersebut menekankan kepada kami para kepala desa ditargetkan 100 suara per TPS untuk salah satu calon anggota DPR RI dari Partai Gerindra. Jika itu tidak terpenuhi, maka melalui lembaga Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) akan melakukan dan menggunakan kekuatan/kekuasaan untuk bermain-main (dugaan kriminalisasi) selama pemerintahan yang sekarang berkuasa,” ungkapnya.

Andi Asiz menegaskan, hal itulah yang membuat para kepala desa di Sinjai sangat menyayangkan sikap dan pernyataan oknum ASN tersebut.

“Kami meminta dengan hormat kepada ketua dan anggota DPRD Sinjai untuk segera mengambil tindakan atas pernyataan oknum ASN tersebut. Karena tidak sesuai dengan tuntutan undang-undang ASN dan kode etik APIP,” pintanya.

Sementara itu, melalui saluran telepon, Irwan Suaib, menampik pernyataan sikap yang disampikan oleh Ketua Apdesi Sinjai yang ditujukan kepadanya.

“Tidak ada seperti itu. Rapat koordinasi pada tanggal 29 itu bukan di ruang pola, tetapi di gedung B kantor Bupati yang dipimpin langsung oleh bupati dan dihadiri oleh pak Kapolres dan perwakilan dari Kejaksaan. Mungkin teman-teman kepala desa salah dengar, bukan kita mengintimidasi,” ujar Irwan Suaib.

“Saya hanya menyampaikan bahwa anggaran ADD dari pusat ini tidak boleh main-main, harus betul-betul diperuntukkan untuk masyarakat, untuk pembangunan di desa. Sehingga sinkronisasi dan sinergi antara pemerintah pusat harus jalan dan dijaga. Slogan kita kan ‘Sinjai Bersatu’, masa slogannya bersatu baru kita tidak bersinergi,” ungkapnya.

Terkait pernyataan sikap yang disampaikan ketua Apdesi tersebut, Sekretaris Dinas Kesehatan yang juga sekaligus Pelaksana Tugas Ispektur Inspektorat Sinjai ini menegaskan, bahwa pernyataan tersebut tidak pernah disampaikan.

“Tidak ada penyampaian saya seperti itu, tanya ke pak Kapolres atau ke pak Bupati. Masa ada pak bupati, baru saya mau menyatakan seperti itu,” tegasnya.

MALIK

. Sumber

loading...

Berita Terkait :


Lintas Daerah. update: 9:43:00 PM

0 Response to "Merasa Ditekan dan Diancam, Apdesi Sinjai Bawa Aspirasi ke DPRD"

Post a Comment