BEKASI SELATAN – Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu, saat meninjau lokasi ambruknya tangga Apartemen Grand Kemala Lagoon, Rabu (04/01) menerima perlakuan yang kurang baik dari pihak sekuriti Grand Kemala Lagoon. Berdalih menjalankan tugas, sekuriti tersebut membentak kepala daerah serta kasatpol PP Kota Bekasi.
“Saya hanya menjalankan tugas! Tidak ada yang diizinkan masuk ke sini!” bentak sekuriti dengan nada tinggi.
Pernyataan tersebut langsung disambut oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Cecep Suherlan, “Kok begitu sih nada kamu? Ini wakil wali kota. Kalau mau bilang ya bilang aja. Jangan pake tinggi suaranya! Kepala daerah lho ini yang dateng. Jangan kamu remehkan begitu dengan suara tinggi begitu!” kata Cecep.
Ia melanjutkan, apabila pihak Grand Kemala Lagoon bertindak kurang ajar kepada kepala daerah yang ingin meninjau lokasi kejadian, bisa saja izin pembangunannya dicabut.
“Pimpinan daerah diremehkan begini. Kami bisa cabut izinnya loh! Bisa ditutup. Kamu bukan penguasa daerah di sini” ujarnya.
Ketegangan tersebut baru reda setelah Legal Officer Grand Kemala Lagoon, Hafizh, menghampiri dan meminta maaf kepada wakil wali kota Bekasi dan mempersilakan beliau serta Kasatpol PP masuk.
“Saya atas nama Grand Kemala lagoon meminta maaf. Silakan bapak kalau mau masuk dan meninjau,” ujarnya kepada wakil wali kota Bekasi. (Sel)
Posting Tinjau Lokasi Ambruknya Grand Kamala Lagoon, Pimpinan Daerah Dibentak Sekuriti ditampilkan lebih awal di Info Bekasi.
Sumber
0 Response to "Tinjau Lokasi Ambruknya Grand Kamala Lagoon, Pimpinan Daerah Dibentak Sekuriti"
Post a Comment